Perasaan Bersalah (Guilty Feeling) Pada Mantan Penyalahguna Narkoba Di Pusat Rehabilitasi Narkoba YPRN Ar-Rahman

Authors

  • Tri Septiana Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Frili Amelia Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Sidi Sofatillah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Rizqiyah Nabila Auliati Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Dwi Putri Agustin Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.61994/cpbs.v2i1.51

Keywords:

Rasa Bersalah, Narkoba, Rehabilitasi

Abstract

Perasaan bersalah (Guilty Feeling) adalah emosi yang dialami seseorang ketika merasa telah melakukan tindakan yang salah atau melanggar norma atau nilai yang dipegang. Perasaan bersalah juga dapat diartikan sebagai representasi dari perasaan menyesal karena telah melakukan perilaku yang melanggar dan menyimpang dari norma atau aturan yang berlaku. Perasaan ini dapat muncul dalam berbagai situasi, termasuk di dalam hubungan interpersonal, lingkungan kerja, dan kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah perasaan bersalah yang muncul pada mantan penyalahguna narkoba. Narkoba adalah istilah yang digunakan untuk menyebut zat-zat yang memiliki efek psikoaktif dan dapat menimbulkan ketergantungan. Penggunaan narkoba dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan fisik dan psikologis, seperti penurunan kemampuan kognitif, gangguan tidur, gangguan emosional, kerusakan organ tubuh, dan bahkan kematian. Dalam konteks penggunaan narkoba, seseorang yang menggunakan narkoba merasa bersalah karena melanggar hukum, atau karena menyadari bahwa penggunaan narkoba berbahaya bagi kesehatan dan kehidupannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran rasa bersalah pada mantan penyalahgunaan narkoba di Yayasan Pusat Rehabilitasi Narkoba (YPRN) Ar Rahman Palembang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan deskriptif. Partisipan dalam penelitian ini menggunakan lima orang yang pernah memakai narkoba (mantan penyalahguna) dan  sedang menjalani rehabilitasi di  YPRN Ar Rahman. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar penyalaguna narkoba mengalami rasa bersalah yang signifikan karena perilaku mereka yang telah menyebabkan kerugian pada diri sendiri dan orang lain, seperti keluarga, teman, dan masyarakat. Rasa bersalah ini juga dijadikan sebagai faktor yang berkontribusi pada keinginan penyalahguna untuk mengubah perilaku mereka dan memulihkan hubungan mereka dengan orang-orang di sekitar mereka.

References

Amalia, R. R. (2017). Rasa Bersalah (Guilty Feeling) Pada Siswi Sekolah Religi Tingkat Menengah

Atas yang Melakukan Perilaku Seksual Pranikah di Kecamatan Tenggarong. Jurnal Psikoborneo, 5(4), 719-734.

Fitri, R. A. (2015). Sumber dan cara mengatasi rasa bersalah pada wanita perokok yang memiliki anak balita. Humaniora, 6 (1), 11-20.

Istyqomah, D. (2020). Pengaruh Rasa Salah, Rasa Malu, Dan Tipe Kepribadian Big Five Terhadap Self-Forgiveness Pada Residen Narkoba. Bachelor's thesis, Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kibtyah, M. (2017). Pendekatan Bimbingan dan Konseling Bagi Korban Pengguna Narkoba. Jurnal Ilmu Dakwah, 35(1), 52-77.

Lukman, G. A., Alifah, A. P., Divarianti, A., & Humaedi, S. (2021). Kasus Narkoba di Indonesia dan Upaya Pencegahannya di Kalangan Remaja. Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM), 2(3), 405-417.

Manik, D.N. (2022). Rasa Bersalah Pada Mantan Pecanduk Narkoba di Pusat Terapi & Rehabilitasi Narkoba TB Satu Teratak Buluh (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).

Nuruddin, M. I. F., Firmansyah, A. D., Kusnaini, S., Maulidia, A., Dinda, N., & Dewi, T. R. K. (2020). Perasaan Bersalah Pada Mantan Pengguna Narkoba. Indonesian Psychological Research, 2(2), 75-80.

Qoiri, R. A. (2022). Self Forgiveness Pada Remaja Mantan Pecandu Narkoba (Doctoral dissertation, UIN Surakarta).

Tuba, Syahrul dkk. (2023). Bahaya Penyalahgunaan Napza dan Rokok The Dangers of Illicit Drugs and Cigarette Abuse. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains dan Teknologi. Vol. 2, No. 1 (Februari 2023) 8-16

Utami, R. Ratna., & Asih, M. K. (2016). Konsep diri dan rasa bersalah pada anak didik lembaga pemasyarakatan anak kelas IIA Kutoarjo. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 1 (1), 84-91.

Downloads

Published

2023-11-27