Emotional Differences Between Boys and Girls in Incomplete Families At FEBI UIN Raden Fatah Palembang

Authors

  • Ananda Alya Roudha Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Karima Alya Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Krisna Fernando Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Listi Anisah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Zarnalia Amanda Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.61994/cpbs.v2i1.75

Keywords:

Emosional, Broken Home, Remaja

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tujuan untuk mengambarkan perbedaan emosional remaja yang memiliki keluarga tidak utuh. Broken home merupakan suatu keadaan ketika keluarga sudah tidak harmonis lagi bisa terjadi karena cerai hidup maupun cerai mati bahkan keadaan keluarga yang membuat adanya perasaan tidak nyaman. Emosional adalah sebuah perasaan yang menjadi ciri khas manusia mulai dari perasaan senang, sedih, takut, jijik, marah, terkejut dalam keadaan keluarga yang tidak utuh. Peneliti mengambil dua responden yang terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan merupakan remaja Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) di UIN Raden Fatah Palembang. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan observasi. Teknik wawancara dilakukan tidak terstruktur sedangkan teknik observasi dengan anecdotal record. Analisis data bersifat deskriptif.

References

Ausie, R. K., & Mansoer, W. W. D. (2021). “Mengapa Tuhan mengambil mereka?” Pengalaman duka dan pemaknaan anak yang kehilangan kedua orang tua secara berurutan. Jurnal Psikologi Ulayat: Indonesia Journal of Indigenous Psychology, 8. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/2213227

Mistiani, W. (2018). View of DAMPAK KELUARGA BROKEN HOME TERHADAP PSIKOLOGIS ANAK. 10. https://jurnal.uindatokarama.ac.id/index.php/msw/article/view/528/347

Nashukah, F., & Darmawanti, I. (2013). View of PERBEDAAN KEMATANGAN EMOSI REMAJA DITINJAU DARI STRUKTUR KELUARGA. JURNAL PSIKOLOGI: TEORI & TERAPAN. https://journal.unesa.ac.id/index.php/jptt/article/view/1833/1239

Nurhidayati, & Chairani, L. (2014). Makna Kematian Orangtua Bagi Remaja (Studi Fenomenologi Pada Remaja Pasca Kematian Orangtua). Jurnal Psikologi, 10(1), 33–40. https://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/psikologi/article/view/1177

Rakhmawati, I. (2015). Open Journal Systems. KONSELING RELIGI, 6. https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/konseling/article/view/1037/949

Downloads

Published

2023-11-30