Mengungkap Dampak Positif Ayat-ayat Al-Qur'an Terhadap Mental dan Emosional Anak

Authors

  • Revi Nayla Putri Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Suci Dea Ananda Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Syarifah Ummi Haniah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Hendri Gunawan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Kailla Elvina Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Dwi Amanda Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Reno Ryan Saputra Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Intan Ari Pandini Universitas Sriwijaya
  • Resi Universitas Muhammadiyah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.61994/cdcs.v3i1.196

Keywords:

Ayat-Ayat Al-Qur’an, Emosional, Bayi, Mental, Budaya

Abstract

Studi ini melihat bagaimana penggunaan jimat yang mengandung ayat-ayat Al-Qur'an berdampak pada kesehatan mental dan emosional bayi. Itu juga melihat apa yang orang tua pikirkan tentang manfaat jimat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan ayat-ayat Al-Qur'an yang ditulis pada jimat berdampak pada kesehatan mental dan emosional bayi. Selain itu, penelitian ini juga menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi keyakinan masyarakat tentang manfaat jimat. Penelitian ini melibatkan wawancara mendalam dengan orang tua, masyarakat, dan pengurus di Masjid KI Marogan Palembang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan jimat sangat membantu bayi. Bayi yang memakai jimat cenderung lebih tenang, lebih mudah tidur, dan berperilaku lebih damai. Tradisi keluarga, prinsip budaya, dan dukungan sosial mempengaruhi keyakinan masyarakat terhadap manfaat jimat. Jimat tidak hanya berfungsi sebagai benda fisik, tetapi juga berfungsi sebagai simbol yang kaya makna, yang menghubungkan orang dengan warisan leluhur, memperkuat ikatan komunitas, dan memberikan rasa aman dan tenang. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa penggunaan jimat meningkatkan hubungan emosional antara orang tua dan anak dan menanamkan nilai-nilai agama sejak dini. Jimat adalah mekanisme copping yang membantu orang menghadapi kesulitan hidup. Menurut penelitian ini, penggunaan jimat memiliki dampak psikologis dan sosiologis yang signifikan. Jimat tidak hanya termasuk dalam kebiasaan keagamaan, tetapi juga berfungsi sebagai cara untuk memperkuat hubungan sosial, membangun identitas kelompok, dan menyebarkan nilai-nilai budaya dari generasi ke generasi. Penelitian ini memberikan pemahaman penting tentang hubungan antara agama, budaya, dan kesehatan mental anak. Selain itu, penelitian ini membuka jalan bagi penelitian tambahan di bidang ini.

References

Adeboye, M. A. N., Adegboye, O. A., Abdulkarim, A. A., Eze, E. C., Saka, M. J., Usman, A., Solomon, A., & Rotimi, B. F. (2011). Amulets, Bands and Other Traditional Applications seen among Emergency and Neonatal Pediatric Admissions in a Tertiary Centre, Nigeria. Oman Medical Journal. https://doi.org/10.5001/OMJ.2011.83

Ainsworth, M. D. S., Blehar, M. C., Waters, E., & Wall, S. (1978). Patterns of Attachment: A Psychological Study of the Strange Situation. Hillsdale, NJ: Erlbaum.

Al-Kaheel, A.D. (2012). Lantunan Al Qur’an Untuk Penyembuhan. Yogyakarta: Pustaka Pesantren. Alimul Hidayat, Aziz. (2013). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Salemba Medika.

Amaliya, N. K. (2017). Adversity Quotient Dalam al-Qur’an. Jurnal Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan. 12(2).

Amalu, C. dkk. (2020). Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur'an Terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan. Window of Midwifery Journal. 1(1). 24-30.

APA. (2013). American Psychiatric Association: Diagnostic and Statistical Manual on Mental Disorder (5th ed.). Arlington, VA: American Psychiatric Association.

Badran, F., El-Hassan, T., & Al-Qudah, A. (2021). "The Psychological Impact of Qur'anic Recitation on Mental Health." Journal of Islamic Studies, 42(2), 45-56.

Bamrung wong, J., & Woraratsoontorn, P. (2018). The Study of Amulet Impacted by a Bullet using FEA. Biomedical Engineering International Conference. https://doi.org/10.1109/BMEICON.2018.8609951.

Berger, P. L., & Luckmann, T. (1966). The Social Construction of Reality: A Treatise in the Sociology of Knowledge. Garden City, NY: Doubleday.

Bowlby, J. (1969). Attachment and Loss: Volume 1. Attachment. New York: Basic Books.

Brueckner, S. (2018). Empathy amulet: a wearable to connect with strangers. International Symposium on Wearable Computers. https://doi.org/10.1145/3267242.3267301

Cohen, S., & Wills, T. A. (1985). "Stress, Social Support, and the Buffering Hypothesis." Psychological Bulletin, 98(2), 310-357.

Devi, D., & Rustina, Y. (2019). Impact of qur’an recitation therapy on physiologic responses in neonates admitted in nicu: a systematic review. Journal of Interconnection Networks. https://doi.org/10.24252/JOIN.V4I2.9718

Fatonah, F. (2018). Pemaknaan Jimat Sebagai Simbol Religi Bagi Mahasiswa Jepang. https://doi.org/10.24815/JKG.V7I1.10500

Fleiss, N., Tarun, S., & Polin, R. A. (2022). Infection prevention for extremely low birth weight infants in the NICU. Seminars in Fetal and Neonatal Medicine, 27(3). 101345.

Goleman, D., & dkk. (2007). Kepemimpinan Berdasarkan kecerdasan Emosi, terj. Susi Purwoko. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.

Gureeva, E. A. (2018). Talisman as an element of intangible heritage and commercialization of the sports event.https://doi.org/10.21686/2413-2829-2018-5-110-116

Harkness, S. K., Cheshire, C., Cook, K. S., Stoica, C., & State, B. (2022). Exchange and the Creation of Trust and Solidarity across Cultures. Social Psychology Quarterly. https://doi.org/10.1177/01902725221120806

Hildburgh, W. L. (1951). Psychology Underlying the Employment of Amulets in Europe. Folklore. https://doi.org/10.1080/0015587X.1951.9718026

Hofstede, G. (2001). Culture's Consequences: Comparing Values, Behaviors, Institutions, and Organizations Across Nations (2nd ed.). Sage Publications.

Hogg, M. A., & Abrams, D. (2001). Intergroup Relations: Essential Readings. Psychology Press.

Hommel, S. D. (2022). The Prevailing Emphasis on the Quality of the Parent-Infant Relationship for Early Intervention. Praxis Der Kinderpsychologie Und Kinderpsychiatrie. https://doi.org/10.13109/prkk.2022.71.3.26.

Irawati, P. & Lestari, M. S. (2017). Pengaruh membaca alquran terhadap penurunan tekanan darah pada klien dengan hipertensi di RSK dr. Sitanala Tangerang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia: 35-45.

Juniar, N. S & Nurhaliza. P. (2023). Pengaruh Membaca Al-Qur'an Terhadap Kesehatan Mental. Jurnal Religion: Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya. 1(6). https://maryamsejahtera.com/index.php/Religion/article/download/788/697

Kotz, D. (2019). Amulet: an open-source wrist-worn platform for mHealth research and education. Communication Systems and Networks. https://doi.org/10.1109/COMSNETS.2019.8711407

Liu, G., Su, Q., & Han, Y. (2023). The power of trust: How does parents’ failure mindset affect children’s intelligence mindset? Personality and Individual Differences. https://doi.org/10.1016/j.paid.2023.112139

Lloreda-García, J. M. (2017). Religion, Spirituality and Folk Medicine/Superstition in a Neonatal Unit. Journal of Religion & Health.https://doi.org/10.1007/S10943-017-0408-Y

Mar’ati, R., & Chaer, M. T. (2017). Pengaruh Pembacaan dan Pemaknaan Ayat-ayat al-Qur’an terhadap Penurunan Kecemasan pada Santriwati Psikohumaniora: Jurnal Penelitian Psikologi, 1(1), 30–48.

Masher, R. (2011). Emosi Anak Usia Dini dan Strategi Perkembangannya. Jakarta: Kencana.

Monasta, L., Ledogar, R. J., Andersson, N., & Cockcroft, A. (2010). Comment on “Culture as an explanation in population health.” Annals of Human Biology. https://doi.org/10.3109/03014460903258063

Moore-Brooks, R. D., & Kerr-Elliott, T. (2020). Spiritual, Cultural and Religious Care for the Baby and Family. https://doi.org/10.1007/978-3-030-31877-2_5

Mukhlis, H. & Marini. (2020). Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Denyut Nadi dan Pernafasan Pada Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah. Indonesia Berdaya. 1(1). 29-37.

Puspita, S. M. (2019). Kemampuan Mengelola Emosi Sebagai Dasar Kesehatan Mental Anak Usia Dini. SELING Jurnal Program Studi PGRA. 5(1). 85-92. http://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/seling/article/download/434/402

Rajab, K. (2010). Psikologi Iman sebagai Penguatan Nilai Teologis dalam Kesehatan Mental Islam. Jurnal Sosio-Religia, 9(3).

Samain, & Budihardjo. (2020). Konsep Kesehatan Mental dalam Al-Qur’Ān dan Implikasinya terhadap Adversity Quotient Perspektif Tafsir Al-Misbah. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(2). 18-29.

Salma, Z. (2017). Tanggung jawab Orang tua Dalam Membentuk Kepribadian Anak Perspektif Alquran dan Psikologi. https://doi.org/10.29240/ALQUDS.V1I1.183

Srichampa, S. (2014). Thai Amulets: Symbol of the Practice of Multi-faiths and Cultures. https://doi.org/10.1007/978-94-007-7244-1_3

Uswatun Khasanah, U. (2022). Makna Syukur dalam Tafsir Al-Maragi (Kajian Atas Q.S Luqman Ayat 12, 14, Dan 31). https://doi.org/10.59579/qaf.v4i1.3533

Waddell, Charlotte. (2007). Improving the Mental Health of Young Children. Columbia

Downloads

Published

2024-12-29

How to Cite

Revi Nayla Putri, Suci Dea Ananda, Syarifah Ummi Haniah, Hendri Gunawan, Kailla Elvina, Dwi Amanda, Reno Ryan Saputra, Intan Ari Pandini, & Resi. (2024). Mengungkap Dampak Positif Ayat-ayat Al-Qur’an Terhadap Mental dan Emosional Anak. Proceeding Conference on Da’wah and Communication Studies, 3(1), 81-92. https://doi.org/10.61994/cdcs.v3i1.196

Similar Articles

1-10 of 35

You may also start an advanced similarity search for this article.